Kuala Lumpur – SIKL: Seperti tahun-tahun sebelumnya, Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) rutin menjadi tempat berkumpulnya masyarakat Indonesia di Malaysia untuk berkurban. Perayaan Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriyah yang jatuh pada tanggal 1 September 2017, juga dipusatkan di SIKL termasuk kegiatan penyembeleihan hewan yang diselenggarakan pada hari ini, Senin (4/9/2017).
Acara berkurban keluarga besar KBRI dan Sekolah bersama masyarakat Indonesia di Malaysia, dibuka secara resmi oleh Wakil Duta Besar RI Andreano Erwin dalam bentuk penyerahan hewan kurban secara simbolik kepada Kepala Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Drs. H. Agustinus Suharto, M.Pd., yang kemudian dilanjutkan kepada Ketua Panitia Hari Raya Idul Adha, Armansyah Harahap, S.Ag., M.Si.
Dalam pidato sambutannya, Kepala Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Drs. H. Agustinus Suharto, M.Pd., menyampaikan, sekolah sengaja melaksanakan acara penyembelihan hewan kurban di hari Senin supaya siswa-siswa dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, sebagai bagian dari upaya pembelajaran dan penguatan karakter siswa.
Berdasarkan laporan Ketua Panitia, Armansyah Harahap, S.Ag., M.Si., bahwa hewan kurban yang akan disembelih berjumlah 9 ekor sapi. Mereka yang berkurban merupakan Staf KBRI, guru dan siswa SIKL, serta masyarakat Indonesia lainnya baik secara keluarga maupun personal.
Sejak pagi, masyarakat Indonesia sudah berkumpul di halaman sekolah untuk menyaksikan dan membantu prosesi penyembelihan hewan kurban. Mereka perwakilan paguyuban masyarakat dan organisasi masyarakat Indonesia di Malaysia, para pengurus organisasi pelajar Indonesia di berbagai perguruan tinggi Malaysia serta mahasiswa UT Indonesia Pokjar Kuala Lumpur yang merasa terpanggil untuk memeriahkan suasana kurban di kalangan masyarakat Indonesia di Malaysia.
Sesuai data panitia, dari semua hewan yang dikurbankan, akan disalurkan kepada 600 orang mustahik, mereka adalah masyarakat Indonesia di sekitar Kuala Lumpur dan Selangor. “Semuanya sudah terdata dan kita harapkan proses penyaluran daging kurban akan berjalan dengan baik,” jelas petugas penanggungjawab pembagian daging kurban, Ratna Rochmawati, M.M. di sela-sela kesibukannya memantau proses penimbangan daging di halaman belakang sekolah. (THS)