Program studi lapangan atau Project Based Learning (PBL) bagi siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Sekolah Indonesia Kuala Lumpur, dilaksanakan di tengah-tengan pameran internasional pertanian (Malaysia, Agriculture, Hortuculture & Agro-Tourism Show), Rabu, 28 November 2012 di Malaysia Agriculture Exposition Park Serdang (MAEP).
PBL-SMA diikuti oleh 120 orang, termasuk 17 guru pendamping dengan menggunakan tiga buah bus yang disewa khusus untuk acara ini. Secara resmi, Kepala Sekolah, Drs. Banjir Sihite, M.Pd., dengan didampingi oleh Ketua Pelaksana PBL-SMA, Suwandi Permana, M.Pd., melepaskan rombongan PBL yang telah memakai kaos seragam yang dibagikan oleh panitia.
“ini pameran internasional yang memenuhi standar akademik dan standar pembangunan karakter,” ujar sekretaris panitia PBL-SMA, Dwi Indratno, M.Sc.
Dwi menambahkan, selain yang telah disebutkan, di pameran tersebut juga ada unsur standar sosial dan pendidikan organisasi. “Kami ingin supaya siswa SIKL, memiliki pengetahuan luas dalam berbagai bidang seperti pertanian, peternakan, perikanan dan pariwisata,” imbuhnya.
Di MAHA 2012, para siswa telah mengunjungi tiga bidang yaitu rumah-rumah negeri (provinsi) di Malaysia, teknologi pengelolaan nanas, padi, burung walet, peternakan sapi dan kambing. Ada juga peternakan unggas.