Kuala Lumpur-SIKL: Menjelang Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) bagi siswa SD dan Ujian Nasional (UN) bagi siswa SMP dan SMA, Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) menyelenggarakan pertemuan bersama siswa dan orang tua siswa, di aula SIKL, Rabu (5/4/2017) pagi.
Acara yang dikemas dalam bentuk ceramah motivasi dan doa bersama itu, dihadiri oleh Wakil Duta Besar RI, Andreano Erwin, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Ari Purbayanto, Ketua Komite Sekolah Dr. Lili Yulyadi, Kepala Sekolah Drs. H. Agustinus Suharti, M.Sc., dan para guru-guru bidang studi.
Kepala Sekolah dalam sambutannya mengatakan bahwa acara tersebut menjadi kesempatan yang baik untuk menyamakan persepsi tentang UN dan USBN dengan orang tua siswa. Beberapa hal terkait penyelenggaraan ujian disampaikan secara terperinci. “Semoga dengan jelasnya informasi baik itu pelaksanaan, tata tertib, dan juga pola penilaian akan mendukung suksesnya UN dan USBN di sekolah ini,” ujar Kepala Sekolah.
Sementara itu, Atdikbud KBRI Kuala Lumpur berharap agar sekolah menjunjung tinggi integritas dan kejujuran dalam penyelenggaraan UN dan USBN.
Atdikbud mengigatkan siswa ujian agar menjaga kesehatan dan bisa mengatur waktu belajar dengan baik. Kepada orang tua siswa diharapkan supaya ikut mendukung membentuk situasi belajar anak yang kondusif. “Jangan sampai orang tua ikut-ikut stres dan memarahi anak di rumah,” ujar Prof Ari.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Duta Besar menyampaikan apresisi yang tinggi terhadap konsistensi sekolah dalam mendidik generasi muda Indonesia di Malaysia. Kepada semua pihak diharapkan dapat mensukseskan pelaksanaan UN dan USBN di SIKL.
Doa dipimpin oleh Ketua Komite Sekolah Dr. Lili Yulyadi yang menekankan bahwa ujian adalah salah satu proses untuk mencapai tujuan dari pendidikan. (THS)