Kuala Lumpur – SIKL: Guru dan staf Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) melakukan studi wisata ke Jakarta dan Bandung. Kegiatan tersebut berlangsung selama lima hari yakni 6 – 10 Januari 2017. Pada hari pertama di Jakarta, rombongan melakukan pertemuan dengan para pimpinan terkait di Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).
“Ini merupakan kegiatan inti dengan tujuan agar kita mendapat pencerahan langsung dari Kemdikbud tentang beberapa kebijakan yang ada kaitan dengan guru dan sekolah Indonesia di luar negeri,” jelas Kepala Sekolah kepada peserta rombongan, usai menunaikan shalat Jum’at di masjid Baitut Tholibin, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Setelah melakukan kunjungan silaturrahmi ke kantor Kemdikbud RI, romongan SIKL langsung menuju kota Bandung, Jawa Barat melalui perjalanan darat.
Di Bandung, para rombongan SIKL melakukan beberapa kegiatan yang bernuansa sosial dan budaya dalam upaya meningkatkan pengetahuan serta kearifan lokal tentang daerah Bandung dan sekitarnya.
Rombongan melakukan kunjungan ke cagar alam Kawah Putih, Situ Patenggang, Cibaduyut, Farm House, Pasar Baru, city tour Bandung, kampus ITB, dan gunung Tangkuban Perahu.
Acara di Bandung ditutup dengan kegiatan sosial yakni penyerahan bantuan kepada salah satu panti asuhan yang ada di kota Bandung. Acara berangsung sederhana dan khidmat.
Sementara itu, pada hari terakhir di Jakarta, rombongan melakukan tour kota untuk melihat beberapa tempat menarik dan bersejarah seperti masjid Istiqlal, musium di daerah kota, dan pusat perbelanjaan Tanah Abang. (THS)