Hardiknas 2021: Peresmian Sanggar Bimbingan Permai Pulau Pinang, Malaysia.

Berita Utama Humas

Loading

Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2021, Konsul Jenderal KJRI Penang Bambang Suharto dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur Mokhammad Farid Maruf, meresmikan Sanggar Bimbingan Permai Pulau Pinang, Malaysia pada Minggu (01/05/2021) di Learning Centre Permai, Bukit Jambul, Bayan Lepas, Penang.
Peresmian tersebut juga dihadiri oleh Pelaksana Fungsi Pensosbud KJRI Penang Andri Djufri Said, Atase Komunikasi KBRI Kuala Lumpur Angga Sianggana, Kepala Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Encik Abdul Hajar, Staf Atdikbud KBRI Kuala Lumpur Erwinsyah dan Endang Salashinta Wagiastuti, Guru-Guru SIKL Deany Yasir Wirya dan Dadi Rosadi, Presiden Perahimpunan Masyarakat Indonesia (Permai) Pulau Pinang, Malaysia Eddy Virgo beserta beberapa pengurus, juga orangtua dan calon peserta didik sanggar bimbingan.

Dalam sambutannya, Mokh. Farid Maruf mengatakan bahwa Sanggar Bimbingan merupakan salah satu upaya KBRI dalam memberikan dan melayani pendidikan anak-anak WNI di wilayah semenanjung Malaysia melalui jalur non formal. Semua Sanggar Bimbingan yang telah terdaftar, dalam pelaksanaannya dibawah naungan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) KBRI Kuala Lumpur. Beliau memastikan bahwa Atdikbud akan memberikan bantuan berupa buku/modul pembelajaran, ujian kesetaraan untuk memperoleh ijazah, dan pelatihan peningkatan kompetensi para guru sanggar bimbingan secara berkala.

Sedangkan, Presiden Permai Eddy Virgo berharap bahwa keberadaan Sanggar Bimbingan dapat membantu anak-anak WNI yang tinggal di sekitar Pulau Pinang untuk dapat memperoleh pendidikan yang layak.

Bambang Suharto sangat senang sekali dengan berdirinya sanggar bimbingan ini yang merupakan kerjasama antara pemerintah dengan masyarakat Indonesia di Pulau Pinang Malaysia. Beliau juga berharap agar proses pembelajaran dan media-media pembelajaran dibuat dengan menarik. Sehingga anak-anak WNI di Malaysia dapat mengenal negaranya sendiri, dan akhirnya bangga menjadi anak-anak Indonesia.

Dalam kesempatan terpisah, Ibu Qodriyah salah satu orangtua calon peserta didik Sanggar Bimbingan Permai yang sudah 13 tahun tinggal di Malaysia berharap agar anaknya dapat belajar di Sanggar Bimbingan Permai, menjadi anak yang pintar dan mendapatkan ijazah Paket A/Setara SD.

Semoga anak-anak Indonesia di Malaysia, khususnya di wilayah semenanjung, bisa mendapatkan pelayanan pendidikan dan meraih masa depan yang lebih baik. (DYW)